Renungan (PN) --- Naikan puji
syukur kepadamu sang pencipta (Ugatamee) yang senantiasa menopan,menuntun,
menyertai dan membimbing dalam setiap nafas kehidupan yang terus menerus
mengulurkan tangannya,untuk mengambilkan bagian dalam setiap persolan
yang dihadapinya ini. Kami yakin, diri kami penuh dengan berbagai jenis salah
dan dosa, entah itu dilakukan secara sengaja maupun tak sengaja dalam
tiap langkah hidup ini, namun engkaulah Bapa yang penuh berbelas kasih yang
selalu setia dalam menyelesaikan sejuta perkara yang terus kami hadapi.
Kami percaya engkaulah alpa dan omega, awal dan akhir hidup kami didunia. Engkaulah yang kami patut dipuji. Kasih setiamu bagaikan sungai yang mengalir tiada henti-hentinya. Namun semua kasih dan pengorbananmu pada diri kami setiap orang, tidak sebanding dengan seberapa besar tindahkan kita padamu Tuhan (Ugamee) sumber hidup. Ampunilah ya Abba, atas semua perbuatan kami ini, yang sering dan terus menyakiti dan mengingkari semua ketetapan-ketetapanmu yang engkau firmankan melalui Kabar Gembira (Alkitab), juga melalui, buku spirit lainnya bahkan, Engkau memberikan Puteranya untuk harus menanggung berbagai derita sampai wafat di kayu Salib di Bukit Golgota dan pada hari yang ke-3 hari minggu engkau telah membangkitkannya dari antara orang-orang mati.
Kami percaya engkaulah alpa dan omega, awal dan akhir hidup kami didunia. Engkaulah yang kami patut dipuji. Kasih setiamu bagaikan sungai yang mengalir tiada henti-hentinya. Namun semua kasih dan pengorbananmu pada diri kami setiap orang, tidak sebanding dengan seberapa besar tindahkan kita padamu Tuhan (Ugamee) sumber hidup. Ampunilah ya Abba, atas semua perbuatan kami ini, yang sering dan terus menyakiti dan mengingkari semua ketetapan-ketetapanmu yang engkau firmankan melalui Kabar Gembira (Alkitab), juga melalui, buku spirit lainnya bahkan, Engkau memberikan Puteranya untuk harus menanggung berbagai derita sampai wafat di kayu Salib di Bukit Golgota dan pada hari yang ke-3 hari minggu engkau telah membangkitkannya dari antara orang-orang mati.
Terima kasih Sang Rajaku, Yesus Kristen atas pengorbanan dan penderitaan
demi kita umatnya. Engkau merelahkan raganya untuk harus
diinjak-injak,diludahi, dihina, disiksa, bahkan sampai menghembuskankan nafas
sucimu itu dibukit kalvari pada pukul 03:00 sore hari. kita adalah
manusia yang kurang menyukuri dan terus mengelabui semua jasamu pada kita
umatnya yang berdosa ini. Ampunilah kami selalu, ya, Bapa Raja semesta Alam.
Kasih setiamu sungguh dasyat ya Bapa, sumber kekudusan yang mulia. Kita
terus berulang kali melanggar semua hukumnya yang engkau pernah dititipkan
melalui Nabi-Nabi dizaman dulu, dan kini juga masih saja diteruskan oleh para
misionaris juga pemuka-pemuka Agama diseluruh pelosokn dunia.
Mohon,
sadarkanlah dalam diri kami setiap orang, untuk semakin mendekatkan relasi
antara kami umatmu dengan dikau ya Bapa, melalui setiap tindahkan yang
dilaluinya ini. Kaulah jawaban hidupku.
Sumber : Penulis
: http://weyaponews.blogspot.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar